Selamat atas dimulainya perjalanan Anda dalam menggunakan fitur Ingredient bersama Moka! Ayo baca panduan dibawah ini untuk mempelajari cara menggunakan fitur Ingredient supaya Anda makin siap untuk memaksimalkan keuntungan dan efisiensi bisnis bersama Moka.

Di dalam artikel ini Anda dapat mempelajari:

• Tentang Ingredient
• Perbedaan Ingredient dan Inventory
• Daftar Materi

Tentang Ingredient

Anda sudah berbelanja bahan baku yang akan diolah menjadi produk siap jual, kemudian menyimpannya di suatu tempat. Bagaimana cara Anda mencatat dan memonitor jumlah pasokannya tiap ada bahan baku yang diambil untuk membuat produk? Fitur ini bisa membantu Anda menjawab kebutuhan tersebut

Ingredient adalah fitur Moka yang dapat membantu Anda mengelola stok bahan baku dengan akurat. Anda dapat membuat resep yang dihubungkan dengan bahan baku untuk menghilangkan resiko kehabisan bahan baku saat dibutuhkan. Apabila ingin berlangganan Ingredient, kunjungi di sini.

Dengan fitur ini, Anda dapat melakukan hal berikut:

1. Mengontrol jumlah persediaan bahan baku melalui menu Ingredient Library
2. Membagi bahan baku berdasarkan kategori melalui menu Ingredient Category
3. Mengatur kombinasi bahan baku untuk membuat produk jadi melalui menu Recipes

Perbedaan Ingredient dan Inventory

Penting diketahui bahwa beberapa orang sulit membedakan fitur Ingredient dengan Fitur Inventory yang terdapat di Moka. Padahal, fitur tersebut memiliki fungsi yang berbeda dan dapat dioptimalkan jika digunakan sesuai fungsinya masing-masing. 

Fitur ingredient adalah fitur tambahan berbayar yang akan membantu Anda untuk memonitor jumlah bahan baku barang yang dijual dan memberikan laporan harian mengenai stok bahan baku di toko Anda. 

Sedangkan fitur Inventory adalah fitur GRATIS untuk membantu memonitor jumlah stok barang jadi yang dijual dan memberikan laporan harian mengenai stok barang jadi di outlet bisnis Anda.

Contoh:

Dalam 1 menu burger, terdiri atas bahan baku berupa roti, selada, daging, dan timun. Dalam kasus ini, Ingredient adalah seluruh bahan baku berupa roti, selada, daging, dan timun. Sementara itu, inventory adalah burger itu sendiri.

Perbedaan lebih detail antara kedua fitur ini dapat dilihat dalam tabel berikut:

Hal yang harus anda persiapkan:

• Master Recipe, detail penggunaan bahan baku untuk pembuatan menu 
• Unit per Bahan Baku, siapkan unit terkecil (992 ml minyak bukan 0.992 L minyak)
• Jumlah Stok Bahan Baku (Current Real Stock)
  
  

Contoh master recipe dan satuannya

Catatan: Data yang diinput dalam back office Moka akan terjaga kerahasiaannya dan tidak akan disalahgunakan.

Daftar Materi

• Materi 1 : Mengenal Ingredients, Membuat Bahan Baku, Melakukan Tracking Ingredients dan Mengimpor Bahan Baku dari Excel (Durasi: 8 Menit)
• Materi 2 : Mengenal Multi Layer Ingredients, Cara Membuat Semi Finished Ingredients, dan Contoh Penerapannya (Durasi 8 Menit)
• Materi 3 : Mengenal Recipe, Membuat Resep dan Mengimpor Resep dari Excel (Durasi: 10 Menit)
• Materi 4 : Mengenal Transfer, Adjustment, Purchase Order dan Contoh Penerapannya  (Durasi: 7 Menit)
• Materi 5 : Mengenal Summary, dan Cara Melihat Ringkasan Bahan Baku (Durasi: 5 Menit)